"Sensasi Senjakala" (Sebuah Puisi)


Sensasi Senjakala
Oleh Yulia Sutjahjono

(courtesy Google)


Membuka mata yang terpejam sejak dinihari
Apa yang ku cari hari ini?
Seperti sebuah rasa yang merindukan hati
Karena membuatnya nyaman terpatri

Senja
Dimana senja berada?
Aku rindu padanya
Kepada bayangan yang tersorot matahari jingga

Senjakala
Sensasinya menyejukkan jiwa
Dari segala penat menusuk raga
Dan segala kagalauan yang menusuk sukma

Senjakala tak dapat berkata-kata
Kepada bahasa yang dikatakan cinta
Dan takdir yang membuatnya jingga
Maka ia hampa tanpa cinta

Cinta yang diberikan adalah berasal dari manusia
Manusia yang memiliki keberanian untuk melihatnya utuh
Seutuhnya jingga
Seutuhnya indah

Nikmatilah sensasinya
Yang bisa membuatmu terbawa bersama kenangan
Kenangan dari apa yang telah kau lakukan sejak embun datang
Hingga petang menjelang

Karena dengan memori hari ini
Kau berefleksi bersama gravitasi
Dan berjanji untuk tidak mengulangi hal yang penuh emosi lagi
Namun mengulangi sesuatu yang berprestasi

Lalu esoknya dan esoknya lagi, lihatlah ia yang sama
Tanpa rasa dendam sedikitpun
Ia memang selalu sama
Kemuning jingga hingga merona merah

Senjakala…
Sensasi matahari jingga
Menyambut rembulan lembut bersama langit hitam
Lalu berganti menjadi embun pagi putih bening
Sampai jumpa di lebih dari dua puluh ribu detik mendatang
Aku rindu jinggamu…
Senja…
YS 27/3/2013

Comments

Popular posts from this blog

Kumpulan Cerita Bersambung : DOUBLE YU - SEASON 1 (karya Yulia Sutjahjono)

"Langkah-Langkah Menjadi Volunteer (Relawan)" Part 2

Langkah-Langkah Menjadi Volunteer (Relawan) Part 1